Senin, 14 Februari 2011

METAMORFOSIS

menjadi karang-lah mesti tidak mudah
sebab ia akan menahan sengat binar mentari yang garang
sebab ia kan kukuh halangi deru ombak yang kuat menerpa
........tanpa kenal hari
melawan bayu yang keras menghembus dan menerpa 
dengan dingin yang coba membekukan 
sebab keteguhannya kan menahan hempas badai 
yang datang menggerus
 terus...menerus
ia kan kokohkan diri yang tak mudah hancur dan terbawa arus
ia akan berdiri tegak berhari-hari bertahun-tahun dan ber abad -abad
tanpa rasa jemu dan bosan 

menjadi pohon-lah yang tinggi menjulang
meski itu tak mudah
sebab ia akan tatap tegar bara menanti 
yang kan terus menyala di setiap siangnya
sebab ia akan meliuk halangi angin yang bertiup kasar
ia kan terus jejaki sang bumi hadapi gemuruh sang petir

sebab  ia hujamkan akar yang kuat menopang 
untuk menahan gempita hujan yang coba merubuhkan 
dan senantiasa berikan bebuahan yang amanis dan mengenyangi 
sebab ia kan berikan tempat bernaung 
bagi burung-burung yang singgah di dahannya
lalu berikan tempat berlindung dengan rindang daun-daunnya

menjadi paus-lah meski itu juga tidak mudah 
sebab dengan sedikit kecipaknya ia akan menggetarkan ujung samudera
sebab besar tubuhnya menakutkan musuh yang mencoba mengganggu
sebab sikap diamnya akan membuat tenang laut dan seisinya

menjadi melati-lah meski tampak tak bermakna 
sebab ia kan tebar harum wewangian tanpa meminta balasan 
ia begitu putih seolah tanpa cacat
sebab ia tak takut hadapi angin dan hujan dengan mungil tubuhnya
ia tak pernah iri melihat mawar yang segar merekah
dan tak pernah malu pada bunga matahari yang menjulang tinggi 
ia tak pernah dengki dan rendah hati
pada keanggunan anggrek dan tulip yang berwarna - warni

menjadi Elang-lah dengan segala kejantanannya
meski itu juga tidak mudah 
sebab ia terbang tinggi menembus birunya langit
melanglang buana taklukan medannya
sebab ia harus melawan angin yang menerpanya dari segala penjuru
ia harus mengangkasa jauh tanpa takut jatuh
menukik tajam mencengkeram mangsa 
dan kembali ke sarang dengan makanan di paruhnya
bersama kepak sayap yang membentang gagah 

menjadi kupu-kupu lah meski itu juga tak mudah 
sebab ia harus melewati proses-proses sulit sebelum dirinya saat ini
ia lalui semedi panjang tanpa rasa bosan 
dan belajar lebih banyak berdiam 
untuk menunggu waktu yang tepat untuk keindahan
sebab ia bersembunyi menahan diri
dari segala yang menyenangkan
hingga tiba sat untuk keluar dan tebarkan kebaikan

Tidak ada komentar:

Posting Komentar